Paling Banyak Dilihat

Mengenal Revolusi Industri 4.0!

Posting Komentar
Revolusi Industri 4
cr: kompasiana.com


Akhir-akhir ini pasti kalian sering mendengar kata "Revolusi Industri 4.0", terutama di berita, karena pak Jokowi,, Presiden Republik Indonesia, sedang gencar mempersiapkan Indonesia untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0. Namun, apakah kalian sudah tahu apa itu Revolusi Industri 4.0 dan mengapa terlihat begitu penting hingga pemerintah mendorong untuk mempersiapkan negara dalam menghadapinya? Mari kita bahas!

Revolusi Industri dan Sejarahnya


Sebelum memahami Revolusi Industri 4.0 kita harus tahu dulu apa sih yang dimaksud dengan Revolusi Industri?

Revolusi Industri adalah perubahan secara besar-besaran yang mempengaruhi aspek kehidupan masyarakat dunia baik ekonomi, sosial, maupun budaya. 

Revoulsi Industri pertama kali terjadi sekitar tahun 1750-1850 dimulai dari Inggris lalu ke Eropa lalu ke seluruh dunia. Revoulsi Industri pada periode ini ditandai dengan berubahnya teknik pembuatan barang-barang dari handmade ke mesin tenaga uap. Revousi ini terjadi dikarenakan perkembangan teknologi dan perubahan secara besar-besaran di sektor pertanian, manufaktur, pertambangan, dan transportasi. Dalam periode ini kehidupan sosial, budaya, dan ekonomi sangat terpengaruh dan dapat terlihat dalam kehidupan sehari-hari. Terlihat dari tingkat kesejahteraan rakyat dunia yang meningkat tercermin dari meningkatnya pendapatan per kapita penduduk dunia yang mencapai enam kali lipat pada periode ini.

Revolusi Industri kedua terjadi pada akhir abad ke-19 sampai awal abad ke-20. Revolusi ini juga sering dikenal dengan Revolusi Teknologi dikarenakan perubahan industri yang sangat pesat. Revolusi ini ditandai dengan ekspansi rel kereta api, meluasnya penggunaan mesin di sektor manufaktur, penggunaan tenaga uap yang meningkat secara drastis, produksi baja dan besi yang meningkat, penggunaan telegraf, penggunaan minyak bumi yang meningkat serta elektrifikasi. 

Banyak temuan besar yang mendorong revolusi industri kedua ini diantaranya adalah mesin pembakaran internal dan minyak bumi, bahan-bahan dan substansi baru, termasuk paduan dan bahan kimia, listrik dan teknologi komunikasi (seperti telegraf, telepon dan radio). 

Revoulsi Industri Ketiga, sering dikenal dengan Revolusi Digital, hal ini dikarenakan banyak temuan teknologi berbasis digital di era ini. Penemuan tersebut diantaranya adalah PC/Komputer, internet, world-wide web, ponsel, dan lainnya. Periode ini dimulai sejak tahun 1980 yang ditandai dengan penemuan teknologi Pengolahan Data Elektronik (PDE) dan berlanjut hingga saat ini. Nmaun dampak dari perkembangan ini baru terasa pasca Revolusi Industri kedua. Oleh karena itu, walaupun banyak pihak yang mengatakan revolusi ini dimulai semenjak 1980 yang berbentrokan dengan dua revolusi sebelumnya, revolusi ini dinamakan revolusi ketiga.

Revolusi Industri 4.0


Istilah Revolusi Industri 4.0 pertama kali muncul dari sebuah proyek pemerintah Jerman. Proyek ini berkaitan dengan teknologi canggih dengan mengutamakan komputerisasi pabrik. Penanda dari revolusi ini adalah otomasi dan pertukaran data terkini, munculnya IoT (internet of things), komputasi awan, dan Artificial Intelligence

Tak hanya itu kemajuan teknologi seperti komputer kuantum, printer 3D, robot, blockchain, teknologi nano, dan bioteknologi-pun mewarnai revolusi industri 4.0.

Penemuan-penemuan tersebut sebenarnya menimbulkan kekhawatiran, yaitu tersingkirnya peran manusia dalam produksi di pabrik membuat banyak orang akan kehilangan pekerjaan, hal ini dikarenakan dengan perkembangan teknologi saat ini mesin dan robot dapat bekerja layaknya manusia dan bahkan dapat bekerja lebih efisen dari manusia. Apalagi dengan adanya teknologi AI dapat membuat mesin berfikir dan membuat keputusan secara mandiri sehingga kedepannya kemungkinan besar tidak perlu lagi ada pendamping manusia. 

Paparan diatas sudah bisa menjelaskan mengapa pemerintah gencar melakukan persiapan terutama pada bidang SDM, karena kedepannya kemungkinan besar buruh akan tergantikan oleh mesin. Oleh karena itu, pemerintah menginginkan kaula muda untuk terus mengembangkan skill mereka terutama di bidang teknologi agar para kaum muda ini nantinya tetap dapat bekerja. 

Bagi kalian yang memilki cita-cita di bidang teknologi, baik programmer, software engineer, game designer, atau lainnya. Jangan takut! Kejar impian kalian dengan mempersiapkan diri dari sekarang! 

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar